Tarno, seorang petani cabai asal Purworejo, mendadak menjadi buah bibir di desanya. Bukan hanya karena keberhasilannya dalam bertani, tetapi juga akibat kesuksesan yang baru-baru ini diraihnya melalui permainan daring. Biasa disapa Pak Tarno oleh tetangganya, lelaki paruh baya ini berhasil membeli sebuah mobil baru berkat keuntungan dari permainan Mahjong Ways di platform Bandotgg. Kisah ini menarik perhatian banyak orang, karena menggabungkan cerita keseharian petani dengan fenomena game online yang sedang tren.
Pak Tarno telah berkecimpung dalam dunia pertanian selama lebih dari dua dekade. Awalnya, ia memulai kariernya dengan menanam padi seperti banyak petani lainnya di Purworejo. Namun, kondisi tanah yang kurang subur membuat Tarno beralih menanam cabai, yang terbukti lebih menguntungkan dalam beberapa tahun belakangan ini. Meski pertaniannya tergolong sukses, kehidupan sehari-hari Tarno tetap sederhana, dan ia lebih sering terlihat di kebun daripada di tempat lain.
Berbeda dari kebiasaan kesehariannya, Tarno memiliki ketertarikan khusus terhadap teknologi dan permainan daring. Ketertarikan ini berawal dari anak bungsunya yang sering bermain game di gawai mereka. Suatu hari, Tarno diperkenalkan pada Mahjong Ways, sebuah permainan daring yang menguji strategi dan keberuntungan. Terlebih lagi, platform Bandotgg menawarkan hadiah menarik yang cukup besar bagi pemain yang berhasil memenangkan permainan ini.
Keberanian Tarno untuk mencoba peruntungan di permainan Mahjong Ways ternyata berbuah manis. Setelah waktu yang tidak terlalu lama, ia berhasil mendapatkan kemenangan yang membuat banyak orang terkejut. Kemenangan tersebut berlipat ganda dalam beberapa babak permainan, hingga akhirnya cukup untuk mewujudkan impiannya memiliki mobil baru. Tarno dengan sigap langsung menuju dealer terdekat dan membeli mobil yang selama ini diimpikannya.
Kisah sukses ini tentunya mengundang beragam reaksi dari warga sekitar. Banyak yang merasa kagum dengan keberanian dan keberuntungan Tarno, sementara yang lain merasa terinspirasi untuk mencoba hal serupa. Namun, tidak sedikit pula yang merasa skeptis dan menganggap keberuntungan Tarno sebagai anomali. Meski demikian, Tarno tetap rendah hati dan tidak berubah meski telah meraih hasil yang gemilang dari hobinya ini.
Keberhasilan Tarno tidak hanya menunjukkan dampak positif dari memadukan tradisi dengan teknologi, tetapi juga membuka diskusi lebih luas mengenai kemajuan di pedesaan. Dengan semakin berkembangnya akses internet di wilayah perdesaan, bertambah pula peluang bagi warga desa untuk berinovasi dan mencoba berbagai hal baru. Meskipun bertani masih menjadi pekerjaan utamanya, Tarno membuktikan bahwa kesempatan bisa datang dari mana saja jika kita berani untuk mencoba dan belajar.